fbpx

Liburan ke negara-negara yang memberi akses bebas visa untuk pemilik paspor Indonesia bisa jadi pilihan menarik. Pasalnya, dengan tidak adanya biaya visa, bisa membuat biaya liburan cukup murah.
Baca juga: Negara Bebas Visa dan Visa On Arrival untuk Paspor Indonesia Tahun 2020
Berikut ini 6 negara bebas visa untuk Indonesia dengan prakiraan harga terhemat. Semua biaya di bawah ini dihitung untuk satu orang per hari. Total biaya akan berbeda sesuai dengan lama durasi kamu liburan.

Data harga tercantum di bawah berdasarkan pencarian di situs Skyscanner.co.id dan Numbeo.com pada Januari 2020.
Harga tiket pesawat bisa kamu dapatkan lebih murah pada bulan-bulan tertentu atau pada masa promo.

Malaysia


Untuk tiket pesawat dari Jakarta menuju Malaysia tepatnya Kuala Lumpur International Airport, harga yang tersedia di kisaran Rp 980.000 dengan menggunakan maskapai AirAsia. Harga tersebut adalah tiket pulang-pergi untuk dewasa dengan kelas ekonomi.
Maskapai Low Cost Carrier (LCC) lainnya ada juga Lion Air dengan harga tiket termurah di kisaran dari Rp 1.050.000. Lalu untuk Malindo Airlines tiket pulang-pergi termurah ada di kisaran Rp 1.248.000.
Sementara untuk biaya lain-lain jika dibandingkan dengan di Indonesia, biaya makan di restoran, rata-rata sekitar 10 ringgit Malaysia atau sekitar Rp 34.000 sekali makan.
Lalu untuk biaya transportasi menggunakan tiket sekali jalan transportasi lokal berupa kereta adalah sekitar 3 ringgit Malaysia atau sekitar Rp 10.000.
Jika kamu ingin menggunakan taksi, maka biaya awal mula sekitar 3 ringgit Malaysia atau sekitar Rp 10.000 dan akan bertambah 2 ringgit Malaysia atau Rp 7.000 per kilometer.
Lalu untuk biaya hotel yang harus kamu keluarkan sangat bervariasi. Tergantung peringkat hotel yang kamu inginkan.
Jika kamu ingin menginap di budget hotel, sudah banyak pilihan hotel yang memasang tarif mulai dari mulai dari sekitar Rp 55.000 hingga Rp 160.000 per malam. Harga tersebut berlaku untuk hotel bintang satu dan bintang dua untuk satu orang dewasa dan satu kamar.

Thailand

Jika pilihan destinasi liburanmu jatuh ke Thailand, biaya yang dikeluarkan juga cukup terjangkau.
Untuk tiket pesawat dari Jakarta Soekarno-Hatta menuju ke Bangkok Suvarnabhumi tiket pesawat tanpa transit tersedia dengan harga sekitar Rp 5.200.000 pulang-pergi dengan Thai Airways atau Garuda Indonesia.
Kamu bisa mendapatkan harga lebih murah jika menggunakan maskapai LCC seperti Jetstar, Scoot, dan Malaysia Airlines. Namun kamu juga harus melakukan transit lebih dulu.
Misalnya, kamu menggunakan maskapai Jetstar dengan transit di Singapura dengan harga tiket murah sekitar Rp 2.900.000. Namun total durasi perjalananmu menjadi sekitar enam jam.
Kamu juga bisa mengambil penerbangan dengan kombinasi maskapai, misal kamu berangkat dengan maskapai Jetstar dan pulang dengan maskapai Scoot dengan harga tiket termurah mulai dari Rp 2.700.000 pulang-pergi dengan rute transit di Singapura lebih dulu.
Lalu untuk biaya lain-lain ketika liburan di Thailand, untuk biaya makan di restoran dengan harga cukup murah adalah sekitar 60 Baht atau sekitar Rp 27.000 sekali makan untuk satu orang.
Kemudian untuk transportasi lokal, kamu bisa membeli tiket sekali jalan dengan harga 25 Baht atau sekitar Rp 11.500. Sementara untuk taksi, harga awal mulanya adalah 35 Baht atau sekitar Rp 16.000 dan akan bertambah 10 Baht atau sekitar Rp 4.500 per kilometernya.
Lalu untuk hotel, harganya relatif sama dengan budget hotel di Malaysia. Hotel dengan harga berkisar mulai dari Rp 47.000 – Rp 350.000 untuk hotel bintang satu, bintang dua, dan bintang tiga. Harga ini berlaku per malam untuk satu orang dewasa per kamar.

Singapura

Tiket pesawat dari Jakarta Soekarno-Hatta menuju Singapura Changi International dengan menggunakan maskapai LCC misalnya Air Asia adalah sekitar Rp 1.053.000 untuk pulang-pergi untuk satu orang dewasa dengan kelas ekonomi.
Selain Air Asia, kamu juga bisa menggunakan Jet Star dengan harga sekitar Rp 1.080.000, Scoot dan Malindo dengan harga sekitar Rp 1.243.000. Kamu juga bisa mengombinasikan maskapai penerbangan untuk pergi dan pulang untuk mencari harga termurah.
Sementara jika kamu ingin menggunakan maskapai penerbangan yang bukan LCC, kamu bisa mencoba menggunakan Singapore Airlines dengan harga tiket sekitar Rp 2.600.000 pulang-pergi. Garuda Indonesia dengan harga sekitar Rp 3.200.000 pulang-pergi.
Harga tiket pesawat Namun untuk biaya lain-lain di Singapura, standardnya jauh lebih tinggi. Mulai dari biaya sekali makan di restoran biasa adalah sekitar 12.50S$ atau sekitar Rp 128.000 per orang. Sementara untuk harga makan fast food di sana malah lebih murah, yaitu 8S$ atau sekitar Rp 82.000 sekali makan.
Lalu untuk tiket transportasi lokal, kamu harus merogoh kocek 1.80S$ atau sekitar Rp 18.500 untuk membeli tiket sekali jalan. Kemudian untuk taksi, tarif awal mula adalah 3.60S$ atau sekitar Rp 37.000. Harga akan bertambah 0.55S$ atau sekitar Rp 5.600 per kilometer.
Untuk biaya hotel, rata-rata memang cukup tinggi dibandingkan negara lain. Harga hotel budget bintang satu hingga bintang tiga berkisar antara Rp 160.000 – Rp 500.000 per malam. Harga sangat bergantung pada kelas, fasilitas, dan lokasi hotel yang kamu pilih.
 

Filipina

Negara lainnya yang juga menawarkan bebas visa untuk Indonesia adalah Filipina. Harga tiket pesawat dari Jakarta Soekarno-Hatta menuju Manila Ninoy Aquino adalah sekitar Rp 3.300.000 untuk rute tanpa transit pulang-pergi menggunakan maskapai LCC Cebu Pacific.
Ada juga pilihan menggunakan kombinasi maskapai seperti Cebu Pacific dengan AirAsia, dan Cebu dengan JetStar. Harganya rata-rata sekitar Rp 3.200.000 – Rp 3.400.000 pulang-pergi untuk satu orang dewasa. Namun jika menggunakan maskapai seperti AirAsia dan JetStar, kamu harus transit lebih dahulu di Singapura atau Malaysia.
Sementara untuk maskapai penerbangan non LCC seperti Philipine Airlines, harga tiket termurahnya mulai dari Rp 5.300.000 untuk pulang-pergi. Ada juga Garuda Indonesia dengan harga tiket termurahnya mulai dari Rp 6.200.000 untuk pulang-pergi.

Sementara untuk biaya lain-lain, biaya sekali makan di restoran adalah sekitar 150 Peso Filipina atau sekitar Rp 40.000. Harga yang hampir sama juga bisa ditemkan ketika kamu memilih untuk makan di restoran fast food.
Kemudian untuk harga transportasi lokal, adalah sekitar 10 Peso Filipina atau sekitar Rp 2.700 untuk tiket sekali jalan. Untuk tarif awal mula taksi adalah 40 Peso Filipina atau sekitar Rp 10.900 dan akan bertambah 13.50 Peso Filipina atau sekitar Rp 3.600 per kilometer.
Untuk biaya hotel di Manila, harganya relatif sama dengan hotel di Singapura yakni mulai dari Rp 250.000 hingga Rp 500.000 per malam untuk satu orang. Harga ini tergantung pada fasilitas dan peringkat hotel yang kamu inginkan juga lokasinya.
 

Vietnam

Negara selanjutnya adalah Vietnam. Tiket pesawat menuju Vietnam ada yang merupakan penerbangan langsung dan ada juga yang rute transit.
Untuk penerbangan langsung, biasanya kamu harus menggunakan maskapai penerbangan non LCC seperti Vietnam Airlines dan Garuda Indonesia.
Harga tiket Vietnam Airlines adalah sekitar Rp 4.700.000. Lalu untuk Garuda Indonesia, harga tiket sekitar Rp 7.300.000 untuk pulang-pergi.
Namun jika kamu ingin mendapatkan tiket yang lebih murah, bisa menggunakan maskapai LCC dengan rute transit.
Misalnya, kamu bisa menggunakan maskapai Jet Star, Indonesia AirAsia, dan VietJet Air dengan harga tiket sekitar Rp 2.800.000 untuk pulang pergi.
Selain itu, tersedia juga maskapai Malaysia Airlines dan Malindo dengan harga tiket sekitar Rp 3.100.000 untuk pulang-pergi. Maskapai-maskapai LCC ini biasanya mengharuskan kamu untuk melakukan satu kali transit di Singapura atau Kuala Lumpur.
Kemudian untuk biaya makan di Vietnam, relatif hampir sama dengan di Indonesia. Harganya sekitar 50.000 Dong Vietnam atau sekitar Rp 30.000 sekali makan di restoran.
Lalu untuk biaya transportasi, tarifnya adalah 7.000 Dong Vietnam atau sekitar Rp 4.000 untuk tiket transportasi lokal sekali jalan.
Untuk tarif taksi, mulai dari 12.000 Dong Vietnam atau sekitar Rp 7.000 untuk tarif awal mula dan akan bertambah dengan nominal yang sama untuk setiap kilometer.
Untuk tarif hotel sendiri, relatif cukup murah. Harga hotel budget per malam berkisar mulai dari Rp 69.000 – Rp 150.000. Harga hotel akan bervariasi tergantung fasilitas dan kelas hotel, serta lokasi dari pusat kota.
 

Hong Kong

Negara bebas visa selanjutnya adalah Hong Kong. Kamu bisa menggunakan beberapa maskapai LCC untuk mendapatkan harga tiket yang cukup murah. Misalnya, Malindo Air dengan harga tiket sekitar Rp 2.200.000 untuk pulang-pergi dengan rute transit di Kuala Lumpur.
Sementara untuk maskapai Scoot, harga tiket termurahnya adalah mulai dari Rp 3.150.000. Selain itu, ada juga kombinasi maskapai Scoot dan JetStar serta Scoot dan Malindo Air dengan harga sekitar Rp 2.900.000 untuk pulang-pergi dengan rute transit di Singapura.
Namun jika kamu ingin menggunakan penerbangan langsung tanpa transit, bisa mencoba Garuda Indonesia dan Cathay Pacific yang bukan merupakan maskapai LCC.
Harga tiket Garuda adalah sekitar Rp 3.900.000. Sementara untuk Cathay Pacific, harga tiket berkisar dari Rp 5.600.000 untuk pulang-pergi.
Ada yang menawarkan rute langsung tanpa transit, dan ada juga yang menawarkan rute dengan transit lebih dulu di Manila, Kuala Lumpur, dan Singapura.
Kemudian untuk biaya makan di Hong Kong, berkisar mulai dari 50 dollar Hong Kong atau sekitar Rp 89.000 sekali makan. Harga tersebut berlaku untuk makan di restoran.
Jika kamu ingin makanan fast food, kisaran harganya lebih murah, yaitu rata-rata 35 dollar Hong Kong atau sekitar Rp 62.000 sekali makan.
Lalu untuk transportasi, seperti dilansir dari situs numbeo.com harga tiket sekali jalan untuk transportasi lokal adalah 10 dollar Hong Kong atau sekitar Rp 17.800.
Kemudian untuk harga taksi, tarif awal mulanya adalah 24 dollar Hong Kong atau sekitar Rp 42.000 dan akan bertambah 8,50 dollar Hong Kong atau sekitar Rp 15.000 per kilometer.
Sementara untuk harga hotelnya, cukup murah jika dibandingkan dengan Filipina. Harga termurah berkisar dari Rp 176.000 – Rp 400.000 untuk hotel budget yang berlokasi agak jauh dari pusat kota. Harga tersebut berlaku per malam untuk satu orang dewasa.
Tadi adalah daftar enam negara dengan fasilitas bebas visa bagi pemegang paspor Indonesia. Keenam negara tersebut bisa jadi pilihan menarik untuk kamu menghabiskan waktu liburan dengan harga yang relatif murah.
Harga-harga yang disebutkan sebelumnya mungkin akan berubah ketika kamu sampai di sana. Tiket pesawat sangat bergantung pada pemilihan tanggal keberangkatan dan kedatangan yang kamu inginkan.
Sebelumnya, melalui daftar yang dirilis oleh Henley Passport Index, Indonesia berada di peringkat 72 bersama Kenya dan China untuk ukuran paspor terkuat di dunia.
Untuk tahun 2020 ini, pemilik paspor Indonesia bisa dapat akses bebas visa dan visa on arrival ke 71 negara di dunia. Jumlah tersebut mengalami kenaikan dari tahun 2019 yang hanya ke 70 negara.

Sumber : kompas

Related Post
HASIL TOEFL SIMULATION SMA/MA/SMK SE-MOJOKERTO 2019 || MAHESA INSTITUTE

Halo Sobat Mahesa!!! Semangat pagi dan tetap semangan belajar bahasa Inggris ya! Sudah penasaran siapa aja nih pemenang yang bakal Read more

RAHASIA BELAJAR MURAH DI KAMPUNG INGGRIS PARE || MAHESA INSTITUTE

Siapa tak mengenal kampung Inggris di Kediri? Hampir semua penduduk Indonesia yang tertarik dengan bahasa Inggris tentu pernah mendengar tentang Read more

DARI SABANG SAMPAI MERAUKE ADA DI KAMPUNG INGGRIS PARE

Banyak hal yang bisa saya pelajari dari Kampung Inggris Pare, tidak hanya dari penguasaan skill bahasa Inggris melainkan juga bagaimana Read more

BERUBAH ATAU MATI | Tantangan Pendidikan di Era Revolusi 4.0
Revolusi Industri 4.0, Mahesa Institut

Dampak yang sangat mendalam terhadap segala aspek kehidupan saat ini adalah Revolusi industri besar-besaran di bidang pertanian, manufaktur, pertambangan, transportasi Read more

One Response

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *